Sadis!!? - Mati Ketika Melayan Pelacur




Ajal maut ketentuan tuhan dan tak siapa yang mampu menghalang kalau dah tiba masanya. Waima dimana sekali pun kalau dah janjinya tiba baik yang bayi, yang muda atau yang dah lama hidup didunia ni (warga tua), mati tetap mati.

Kematian paling mengerikan pada pandangan mata tentulah jika simati itu terlibat dalam kemalangan. Tak dapat dibayangkan jika tubuh simangsa dilenyek oleh kenderaan berat. Bersepai satu badan. Walaupun ngeri dan dahsyat, cara kematian semacam ini tidaklah memalukan simati dan tak akan menjadi umpatan satu kampung.

Kalau takdirnya mati ketika melanggan pelacur, kira-kiranya jadi buah mulut orang gak …
Berlaku dinegara jiran kita Indonesia.

Hari ini Minggu itu sudah penutupan kursus,” kata A Doku Bani, peserta kursust asal Sumba, saat ditemui di ruang Instalasi Pemulasaran Jenazah (IPJ) RSU Prof. Dr. WZ Johannes-Kupang, kemarin.
Menurut Bani, setelah acara penutupan sekitar pukul 15.00 Wita, kemarin, Dunga pergi berbelanja hadiah untuk dibawa pulang ke Sumba.

Dia ajak saya pergi membeli belah. Kami dua pergi pakai motor milik abangnya, Alexander M Dunga. Kami pergi ke tempat penjualan roti di Kuanino, kemudian belanja buah di depan Hospital Tentera. Setelah itu kami pulang ke penginapan,” katanya.
Beberapa saat setelah tiba di penginapan LPMP, katanya, korban mengatakan pergi mengembalikan motor abangnya di Kelapa Lima.

“Beberapa saat setelah dia pergi, saya juga pergi ke menemui anak saudara saya di asrama Polda. Saya kaget, pada pukul 17.20 Wita, ada seorang wanita yang telefon saya pakai HP korban. Wanita itu bilang, ‘Pak segera ke Hotel Citra di Kelapa Lima. Teman bapak sudah meninggal dunia. Saya langsung ke sana dan benar, dia sudah meninggal dunia,” tutur Bani.

Ketua polis Sektor (Kapolsek) Kelapa Lima, Kompol Rahmat Harmansyah, S.H, mengatakan, polis sudah membawa jenazah korban ke hospital untuk dibadah siasat. Hasil pemeriksaan dokter, korban meninggal dunia kerana serangan jantung.

Polis, katanya, juga sudah memeriksa Ani, wanita PSK yang melayani Dunga. Berdasarkan keterangan Ani, korban baru sekitar 10 menit dilayani, namun mendadak kejang- kejang kemudian meninggal dunia.



-Sumber-

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Lain!!?